Untuk semua Info Tentang dunia Perternakan

Selasa, 27 September 2011

Analisa Usaha Kambing Ettawa

Kali ini saya mencoba menganalisa hasil usaha beternak kambing etawa

1. Waktu pemeliharaan adalah 24 bulan atau 2 tahun

2. Masa Produksi di hitung dari masa induk bunting 5 bulan dan masa menyusui 3 bulan atau beranak 3 kali dalam 2 tahun.

3. Dalam sekali beranak dihitung rata-rata 2 ekor per kelahiran. Kelahiran 1 dan 3 ekor per kelahiran diabaikan.

4.Jumlah cempe yang akan di hasilkan selama 2 tahun adalah : 10 induk x 2 cempe x 3 beranak = 60 ekor cempe.

5. Angka kematian 10%, sehingga diperkirakan kematian maksimal adalah sebanyak 12 ekor.

6. (satu) ekor kambing etawa diperkirakan menghasilkan 7,5 kg pupuk kandang per bulan. Kotoran dari cempe di kesampingkan. Asumsi harga pupuk kandang di pasaran Paluta dan sekitarnya Rp. 100/kg.

7. (satu) ekor kambing etawa diperkirakan dapat menghasilkan urine sebanyak 30 liter per bulan, dengan asumsi harga urine di pasaran Rp.500/liter.

8. Harga cempe mengacu pada kriteria kambing standart pasar , Harga cempe kepala hitam istimewa dikesampingkan. Karena harga tersebut tidak dapat dijadikan acuan dalam perhitungan ini.

9. Biaya pakan di hitung per ekor sedangkan gaji operator ternak atau karyawan di gaji berdasar 12 ekor untuk satu orang

Gaji Karyawan / operator ternak di hitung berdasar jam kerja ( 2 jam ) dalam sehari sebesar Rp 300.000 per bulan dengan asumsi operator ternak hanya membutuhkan waktu kurang lebih 2 jam dalam setiap harinya untuk membersihkan kandang dan memberikan Pakan yang sudah di beli ( tidak termasuk pembelian pakan )


 

A. INVESTASI TETAP

Kambing betina 10 ekor @ Rp. 1.500.000.

10 ekor x Rp. 1.500.000

= Rp. 15.000.000

Kambing jantan 2 ekor @ Rp. 2.000.000

2 ekor x Rp. 2.000.000

= Rp. 4.000.000

Kandang 1 unit Rp. 5.000.000

Peralatan kandang Rp. 1.000.000

Total investasi tetap:

Rp. 15.000.000 + Rp. 4.000.000 + Rp. 5.000.000 + Rp. 1.000.000 = Rp. 25.000.000


 

B. BIAYA PRODUKSI

Biaya pemeliharaan kambing induk (12 ekor)

Biaya pakan ternak = 2.000/ ekor / hari

12 ekor x 2.000 = Rp 24.000/ hari

Biaya dalam satu bulan = 24.000 x 30 hari = Rp 720.000

Biaya Pakan selama 24 bulan = Rp 17.280.000


 

- Gaji karyawan

Rp.300.000 : 30 hari 22 ekor

Biaya gaji selama 24 bulan = Rp.7.200.000


 

Total Biaya Produksi :

Rp 17.280.000+ Rp 7.200.000 = Rp 24.480.000


 

C. PROYEKSI PENDAPATAN


 

Penjualan cempe

60 ekor x Rp800.000

= Rp. 48.000.000


 

Penjualan induk afkir

10 ekor x Rp. 1.500.000

= Rp.15.000.000

Penjualan pupuk kandang

7,5 kg x 12 bulan x 2 tahun x Rp. 100 x 14 ekor

= Rp. 252.000


 

D. REKAPITULASI PENDAPATAN


 

1. Biaya-biaya:


 

- Biaya investasi Rp. 25.000.000

- Biaya pemeliharaan selama 2 tahun Rp 51.600.000


 

Total biaya Rp. 135.000.000


 

2. Pendapatan;


 

- Penjualan cempe Rp. 162.000.000

- Penjualan induk afkir Rp. 30.000.000

- Penjualan pupuk kandang Rp. 720.000


 

Total pendapatan Rp. 192.720.000

Keuntungan yang bisa diperoleh adalah sbb:

Rp. 192.720.000– 135.000.000

= Rp. 57.120.000


 

Penghasilan per bulan

= Rp. 57.120.000 : 24 bulan

= Rp. 2.380.000


 

Dengan 20 ekor betina kita per bulan mendapatkan penghasilan sebesar = Rp. 2.380.000

Tidak ada komentar:

Posting Komentar